Saturday, November 12, 2011

Dari Lensa Kameraku

Setelah hampir dua bulan menggunakan lensa 50 mm, saya dihubungi pusat servis Canon mengatakan lensa kamera saya telah siap diservis. Tanpa berlengah saya mengajak dua sahabat untuk menemani saya mengambil lensa tersebut. Sepanjang perjalanan saya tidak berhenti memperkatakan tentang itu dan ini. Kadang-kadang risau juga kalau-kalau sahabat saya bosan dan menyampah tentang isu yang saya timbulkan.

Bercerita tentang mulut, saya akui mulut saya memang tidak boleh berhenti bercakap. Apa yang keluar daripada mulut saya adalah sesuatu yang asli dan jujur. Selalu saja kawan-kawan bermulut jahat saya mengatakan mulut saya memang jahat. Tapi saya tahu mereka hanya sekadar bergurau. Sejahat-jahat mulut saya, masih ada pengalasnya. Ramai yang sukakannya. Buktinya saya sering diajak berbual dan ada kalanya tanpa saya suasana akan terasa seperti ada sesuatu yang tidak kena. Itu kata-kata daripada beberapa sahabat saya. Tidak pula terasa bangga, tetapi saya tertanya-tanya apakah benar bagai yang dikata.

Selesai mengambil lensa dan sedikit perbincangan mengenai teknik mengambil gambar bersama juruteknik kamera di kedai berkenaan, kami makan malam di salah sebuah kedai makan yang agak ramai pelanggannya di kawasan ini. Selesai makan kami bersantai sekejap di Dataran Lumut melihat ragam manusia yang terdapat di situ. Tidak kurang juga yang menyaksikan ragam kami sebenarnya. Beberapa gambar kami rakamkan sebelum pulang sebagai kenangan kami malam itu.





No comments:

Post a Comment